A growing walk with Christ

Renungan for a leader: Daud adalah seorang leader yang luar biasa diberkati, dari “nothing (seorang Gembala domba)” menjadi something (seorang raja, Pemimpin bangsa). Tapi doanya di Mazmur 39:4-7

(4) Hatiku bergejolak dalam diriku, menyala seperti api, ketika aku berkeluh kesah; aku berbicara dengan lidahku:
(5) “Ya TUHAN, beritahukanlah kepadaku ajalku, dan apa batas umurku, supaya aku mengetahui betapa fananya aku!
(6) Sungguh, hanya beberapa telempap saja Kautentukan umurku; bagi-Mu hidupku seperti sesuatu yang hampa. Ya, setiap manusia hanyalah kesia-siaan! Sela
(7) Ia hanyalah bayangan yang berlalu! Ia hanya mempeributkan yang sia-sia dan menimbun, tetapi tidak tahu, siapa yang meraupnya nanti.

mengatakan ‘Tuhan, betapa rapuh dan tidak berdayanya saya, seperti bayangan yang cepat berlalu dan sibuk-sibuk tanpa arti yang jelas dan sia sia’.

The-Walk-to-the-cross-850x600

Daud tahu persis bahwa “all good things come to an end.” Masa hidup manusia yang sangat terbatas… Daud minta bijaksana how his life can produce its maximum impact and how he could experience the most joy.

The only way to know wisdom tersebut adalah dengan mencarinya dalam relasi yang dekat dengan Tuhan. So pesan minggu ini adalah: #develop a close, vibrant growing walk with Christ. Dan minta Dia menyatakan step by step TujuanNya yang mulia untuk hidup, karir, dan usahamu. Hidupilah dengan perjuangan untuk sesuai dengan design dan rencanaNya.

#HAVE A BLESSED WEEK, CK (disadur dari section 1, The Inspired leader, Richard Blackaby)